Testimoni Alumni Warnai Acara Istighosah dan Silaturahmi Lintas Generasi Miftahul Ihsan

SUMENEP – Acara Istighosah dan Silaturahmi Akbar Alumni Lintas Generasi Pondok Pesantren Miftahul Ihsan yang digelar pada Jumat (4/4/2025) menjadi ajang penuh makna, bukan hanya karena nuansa religius dan kebersamaan, tetapi juga karena hadirnya testimoni dari para alumni.

Di hadapan ratusan alumni dan para santri yang memenuhi kompleks pesantren di Desa Errabu, Kecamatan Bluto, para alumni lintas angkatan menyampaikan kesan mendalam tentang pengalaman mereka selama menimba ilmu di Miftahul Ihsan.

Salah satu testimoni paling menginspirasi disampaikan oleh Moh Sakir Ransa, alumni angkatan pertama MTs Miftahul Ihsan yang kini menjabat sebagai Tenaga Ahli di Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. Dengan penuh keyakinan, ia mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya menjadi santri Miftahul Ihsan.

“Kalau ditanya apakah saya bangga jadi alumni Miftahul Ihsan, 1000 persen bangga jadi alumni Miftahul Ihsan. Apa perlu saya bersumpah (untuk membuktikan kebanggaan)? Saya sendiri bangga,” tegasnya.

Ia juga menambahkan bahwa keberkahannya selama ini tak lepas dari peran pesantren dan doa para guru.

“Miftahul Ihsan, menurut saya sebagai santri, bukan pengamat pendidikan, bukan juga orang luar yang lihat pesantren, tapi saya santri yang mengalami sendiri menyaksikan bahwa Miftahul Ihsan bagian dari sumber barokah bagi saya,” ujarnya.

Para alumni juga menyampaikan harapan agar Miftahul Ihsan terus berkembang dan mampu mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara spiritual dan akhlak.

Acara yang diinisiasi oleh Ikatan Alumni Santri Miftahul Ihsan – Al Maarif Plus (IKSMA) ini menjadi wadah menyambung kembali tali silaturahmi antar alumni, dewan guru, serta pengasuh pesantren.